Valentono Rossi akan di Diskualifikasi jika manufer yang dilakukannya kepada Marc Marquez ditampilkan di ajang F1. Pendapat itu diungkapkan oleh CEO F1, Bernie Ecclestone.
Race Director MotoGP ternyata hanya
mendapatkan hukuman Start paling belakang pada seri terakhir MotoGP di
Valencia. Sementara hasil dari finis di posisi ketiga Valentino Rossi
pada GP Malaysia tidak dihapus pihak MotoGP.
Bernie Ecclestone mengatakan bahwa
hukuman yang didapat Valentino Rossi terlalu Ringan. Bernie Ecclestone
juga mengatakan jika dia tampil pada ajang balap F1, Maka Valentino
Rossi akan mendapatkan Sangsi Diskualifikasi oleh pihak panitia balapan.
Bernie Ecclestone menambahkan bahwa Kasus
Valentino Rossi dan Marc Marquez di MotoGP 2015 merupakan peringatan
juga untuk balapan F1.
Valentino Rossi sempat beberapa kali di
isukan akan berpindah ke ajang F1. Pada kala itu, Valentino Rossi
sempat beberapa kali menjalani tes bersama Ferrari pada 2006. Namun
Bernie Ecclestone menganggap Valentino Rossi telah mengambil keputusan
yang tepat ketika memilih untuk tetap berkarier di ajang MotoGP.
Bernie Ecclestone mengatakan jika di
balapan Motor, Valentino Rossi selalu berada di level papan atas, baik
secara prestasi maupun secara pendapatan dari balap maupun sponsor.
Sementara jika Valentino Rossi melakukan balapan di F1, maka dia
melakukan semua itu dari awal. Rossi melakukan keputusan yang benar
ketika memilih di MotoGP.
Memang insiden yang melibatkan Valentino
Rossi dan Marc Marquez di seri Sepang, Malaysia beberapa pekan lalu,
masih teringat jelas di benak pecinta MotoGP ketimbang raihan gelar
ketiga Lorenzo
Ini bermula ketika Valentino Rossi
berusaha untuk merangsak naik memperbaiki posisi, akan tetapi usaha
tersebut seakan akan dihalangi oleh Marc Marquez. Hal yang sama
sebenarnya sudah curigai Valentino Rossi ketika masih berada di Seri
Australia.
Valentino Rossi menduga bahwa ada hal
upaya untuk menghalang-halangi Valentino Rossi melaju, akan tetapi hal
itu ditampik oleh Mac Marquez yang menyatakan bahwa dia melakukannya
dengan maksimal dan tidak ada unsur apapun dalam upaya memenangkan Jorge
Lorenzo.
Sumber newsth